JAKARTA, KABARPARLEMEN.COM — Rotasi besar-besar jabatan alat kelengkapan dewan (AKD) terjadi di Fraksi Partai Golkar. Awalnya sempat terjadi gejolak namun belakangan berjalan mulus.
Wakil Ketua Komisi VII DPR Satya W. Yudha misalnya diganti Fadel Muhammad yang sebelumnya Ketua Komisi XI DPR. Rotasi ini merujuk pada surat resmi dari Fraksi Partai Golkar SK bernomor SJ00.708/FPG/DPRRI/I/2016 tentang Penetapan Susunan dan Keanggotaan Fraksi-Fraksi dalam AKD dari Fraksi Golkar.
Penetapan pergantian pimpinan di komisi yang membidangi energi, lingkungan hidup serta ristek dipimpin langsung Wakil Ketua DPR RI bidang industri dan pembangunan (inbang) Agus Hermanto (F-PD), Kamis siang ini (28/1).
Hadir pula Pimpinan Komisi VII Gus Irawan Pasaribu (F-Gerindra), Mulyadi (F-PD), serta Syaikhul Islam (F-PKB). Sementara, Wakil Ketua Tamsil Linrung (F-PKS) berhalangan hadir.
Dalam sambutan pengantar, Satya Widya Yudha mewakili Fraksi Partai Golkar menyampaikan bahwa rotasi ini merupakan hal yang biasa dalam rangka penugasan sebagai anggota dewan. “Saya sampaikan terima kasih untuk kerjasamanya kepada pimpinan dan anggota Komisi VII selama ini. Semoga kerjasama yang baik ini tetap berlanjut, meskipun ada pergantian pimpinan dari Fraksi Partai Golkar,” ujarnya.
“Selanjutnya, Pak Fadel Muhammad yang ditugaskan sebagai pimpinan baru di Komisi VII kita dukung supaya komisi ini semakin meningkat kinerja pengawasan, legislasi serta budgeting-nya,” tambah Satya.
Usai acara penetapan pimpinan baru Komisi VII DPR, Satya menyatakan bahwa tugasnya di komisi energi tidak serta merta berhenti. Saat ini, ia tetap di Komisi VII yang sudah digeluti sejak periode 2009-2014 lalu.
“Saya tetap bertugas di Komisi VII. Untuk selanjutnya, saya ditugaskan oleh Ketua Fraksi Partai Golkar sebagai Wakil Ketua F-PG bidang Industri dan Pembangunan,” tandas wakil rakyat dari Dapil Jawa Timur IX ini.