JAKARTA, KABARPARLEMEN.COM — Ketua DPR RI Ade Komarudin mengutuk tindakan teroris yang menyebabkan tiga orang meninggal dunia dan luka-luka di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat. Pimpinan DPR akan berkoordinasi dengan pihak terkait seperti Polri dan Badan Intelijen Negara (BIN) melalui Komisi I dan Komisi III DPR.
“Semalam Wakil Ketua DPR Pak Fadli Zon bertemu dengan Kepala BIN Sutiyoso tak menyinggung tentang teroris. Berarti kalau begini kan (intelijen) kebobolan,” kata Ade dalam keterangan pers bersama Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, Taufik Kurniawan dan Agus Hermanto di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (14/1/2016).
Ade menyatakan belasungkawa kepada keluarga korban meninggal dunia. Politisi Golkar ini berharap, Polri dan juga BIN dapat menangkap pelaku teror sehingga dapat memberikan jaminan kepada masyarakat untuk dapat beraktivitas normal.
“Sudah pasti pasar terganggu. Investor khawatir. Tapi yang lebih penting pelaku tertangkap dan ada jaminan tidak ada lagi teror serupa ke depan,” kata Ade.
Sementara Fahri meminta Presiden Jokowi untuk memberikan perhatian khusus atas teror yang terjadi di Jakarta. Menurut politisi PKS ini, aksi teror yang sangat mengejutkan publik ini akan menggangggu kohesi sosial di masyarakat.
“Kondisi ini pasti mengganggu kohesi di masyarakat. Negara harus bisa menjamin kehidupan masyarakat agar tetap tenangdan dapat bekerja normal kkembali,” ujarnya.