Logo Persatuan Islam (PERSIS) |
JAKARTA, KABARPARLEMEN.COM-Jajaran Pengurus Persatuan Islam (PERSIS) menyatakan siap membantu pemerintah dalam memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“PERSIS mempunyai tanggung jawab moral terhadap keberlangsungan Indonesia yang lebih rahmatan nil alamin,” kata Ketua Umum PERSIS, Prof. H. Maman Abdurahman, MA saat melakukan audensi kepada Ketua MPR, Zulkifli Hasan (18/11) di lantai 9 Gedung Nusantara III, Komplek Gedung MPR/DPR/DPD.
Dikatakan, meski PERSIS adalah organisasi yang sudah ada sebelum Indonesia merdeka. “Umur kita lebih tua dari Indonesia,” ujarnya. Meski demikian, PERSIS akan terus berjuang untuk memperkokoh NKRI. Dirinya tidak setuju dengan ISIS sebab kita sudah memiliki NKRI.
Pada kesempatan delegasi dari PERSIS itu juga mengucapkan selamat atas terpilihnya Zulkifli sebagai Ketua MPR dan mendoakan. “Mudah-mudahan menjadi berkah dan menjadikan Indonesia lebih baldatun thoyibatun wa ghofur,” ujar Maman seperti dikutip dari situs resmi MPR.go.id.
Turut hadir dalam audensi tersebut antara lain Ketua Umum Persis, Prof. H. Maman Abdurahman, MA; Ketua Bidang Siyasah, KH. Uus. M. Ruhyat, SPd; Ketua STKIP PERSIS H. Ihsan Setiadi Latief.
Dalam kesempatan itu, Maman menjelaskan bahwa STKIP PERSIS ingin melakukan wisuda bagi mahasiswanya yang telah lulus. Untuk itu, pihaknya ingin mengundang Zulkfli dalam acara itu.
Disampaikan bahwa organisasi yang dipimpinnya itu saat ini telah bergiat dalam bidang pendidikan. Rencananya STKIP akan dikembangkan menjadi universitas.